Event
Konser Dewa 19 di Bandung Nostalgia Bersama Ahmad Dhani dan Teman-teman
Temukan keajaiban nostalgia di konser Dewa 19 di Bandung bersama Ahmad Dhani dan teman-teman yang menawarkan pengalaman tak terlupakan.

Anda akan merasakan nostalgia di konser Dewa 19 "20 Years Bintang Lima Tour 2020" yang diadakan di Bandung. Ahmad Dhani dan bandnya menampilkan pertunjukan dinamis yang mengikat penggemar melalui setlist nostalgia, termasuk lagu-lagu klasik seperti "Pupus" dan "Cinta Gila." Acara ini memukau ribuan orang dengan kualitas suara dan pencahayaan yang tinggi, dimulai dengan pembukaan hangat dari Once Mekel yang merangkul tradisi Sunda. Sebuah marching band meningkatkan suasana, mengatur panggung untuk kedatangan Dhani yang mengesankan. Menutup dengan rasa syukur, mereka meninggalkan kesan yang mendalam pada Baladewa. Untuk menggali lebih jauh tentang warisan konser ini, ringkasan ini mengundang eksplorasi lebih lanjut.
Sorotan Konser di Bandung

Konser Dewa 19 di Bandung sering memukau penonton dengan penampilan dinamis dan setlist nostalgia. Diadakan pada 15 Februari 2020 di Trans Convention Centre, acara ini bertajuk "20 Years Bintang Lima Tour 2020." Ribuan penggemar setia, yang dikenal sebagai Baladewa, memenuhi tempat tersebut, dengan antusias menantikan lagu-lagu ikonik band ini.
Malam dimulai dengan Once Mekel yang membuka acara dengan lagu-lagu dari album "Cintailah Cinta." Dia berinteraksi dengan penonton dengan menyapa mereka menggunakan ungkapan tradisional Sunda, menciptakan suasana hangat. Penampilannya termasuk sebuah lagu yang didedikasikan khusus untuk wanita, yang sangat meresap di hati penonton.
Seiring berjalannya malam, setlist menampilkan lagu-lagu klasik yang dicintai seperti "Pupus," "Cinta Gila," dan "Risalah Hati." Lagu-lagu ini membangkitkan nostalgia yang kuat, membawa Anda kembali ke era rock-pop awal 2000-an. Tingginya tingkat partisipasi penonton menekankan popularitas abadi dari hits ini.
Konser ditutup dengan meriah dengan membawakan lagu Queen "Radio Ga Ga" secara kuat. Penutupan ini tidak hanya meninggalkan kesan mendalam tetapi juga menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada para penggemar atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan selama bertahun-tahun. Selain itu, acara ini menyoroti dukungan pemerintah yang telah menjadi kunci dalam mendukung perkembangan scene musik yang bersemangat di Indonesia.
Penampilan Ahmad Dhani yang Mengharukan

Setelah sorotan yang mendebarkan dari konser di Bandung, penampilan Ahmad Dhani menjadi momen yang berkesan di malam itu. Masuknya yang megah dalam tur 20 Tahun Bintang Lima 2020 menjadi panggung bagi pengalaman yang tak terlupakan.
Diperkenalkan dengan montase video yang dinamis, Dhani muncul dengan setelan hitam ramping dan kemeja putih, langsung menarik perhatian penonton.
Mengawali dengan lagu ikonik Queen "Now I'm Here," Dhani menunjukkan jangkauan vokalnya yang mengesankan, mendapatkan sambutan hangat dari ribuan penggemar yang hadir. Kemampuannya untuk menyalurkan energi dari lagu legendaris tersebut menyoroti keahlian dan kehadiran panggungnya.
Berkolaborasi dengan Once Mekel di lagu "Mati Aku Mati," Dhani semakin melibatkan audiens, penampilan harmonis mereka meninggalkan kesan yang mendalam.
Malam berlanjut dengan penampilan emosional dari lagu-lagu klasik Dewa 19 seperti "Pupus" dan "Cinta Gila," yang membawa penggemar kembali ke era rock-pop yang dicintai pada tahun 2000-an.
Konser ditutup dengan penuh semangat dengan penyampaian Dhani yang tulus dari lagu Queen "Radio Ga Ga." Dia mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada audiens, mengakui dukungan mereka yang tak tergoyahkan selama bertahun-tahun, memperkuat ikatan mendalam yang terjalin antara artis dan penggemarnya. Koneksi ini mengingatkan pada dukungan penuh semangat yang ditunjukkan oleh Bobotoh untuk tim sepak bola kesayangan mereka, Persib Bandung.
Pengalaman dan Keterlibatan Penggemar

Penggemar yang antusias berbondong-bondong ke tempat konser Dewa 19 lebih awal, beberapa tiba sejak pukul 18:00 WIB, bersemangat untuk mengamankan tempat mereka dan membenamkan diri dalam pengalaman musik. Antisipasi di udara terasa nyata, karena para peserta berdengung dengan kegembiraan untuk malam yang akan datang.
Saat konser dimulai, suasana menjadi listrik. Anda bisa merasakan energi kolektif saat kerumunan bernyanyi bersama dengan penuh semangat untuk hits band, menunjukkan koneksi mendalam dengan musik dan satu sama lain.
Pertunjukan ini adalah perjalanan nostalgia, dengan Dewa 19 membawakan lagu-lagu tercinta yang beresonansi dengan penggemar dari segala usia. Pengalaman bersama ini memungkinkan Anda untuk bernostalgia tentang kenangan berharga yang terkait dengan katalog luas band ini.
Kembalinya Ahmad Dhani ke panggung menjadi sorotan, menerima sambutan hangat yang menekankan apresiasi penonton terhadap perannya dalam sejarah band.
Menambah kesan mendalam acara ini adalah kualitas produksi konser yang tinggi. Efek suara dan pencahayaan yang mengesankan meningkatkan keterlibatan emosional, memastikan bahwa pengalaman Anda sebagai penggemar adalah memikat secara visual dan pendengaran.
Konser ini, tanpa diragukan lagi, adalah perayaan musik dan kenangan, seperti dukungan kuat dari penggemar lokal yang dinikmati PERSIB selama pertandingan kandang mereka.
Daftar Lagu dan Perjalanan Musik

Melangkah ke dalam perjalanan musik Tur 20 Tahun Bintang Lima Dewa 19, Anda langsung terpukau oleh daftar lagu yang disusun dengan cermat yang membawa Anda ke dalam pusaran nostalgia.
Dengan 22 hits abadi, konser di Bandung dengan mahir menjembatani masa lalu dan masa kini. Dimulai dengan "Arjuna Mencari Cinta" dan "Kangen," energi terasa nyata saat penggemar langsung tersapu dalam gelombang kenangan.
Klasik-klasik ini, bersama dengan "Separuh Nafas" dan "Cemburu" yang penuh emosional, mengundang Anda untuk bernyanyi bersama, menciptakan ikatan yang kuat antara band dan penonton.
Penampilan Ahmad Dhani dari lagu Queen "Now I'm Here" menunjukkan kemampuan musiknya yang serba bisa, menawarkan pengalaman yang segar namun akrab yang beresonansi baik dengan para penggemar. Penampilannya adalah bukti dari jangkauan dinamisnya, menambahkan cita rasa internasional pada malam itu.
Pembuka sesi kedua, "Roman Picisan," menghidupkan kembali kerumunan, menetapkan suasana yang bersemangat untuk sisa pertunjukan.
Saat tur merayakan album ikonik Bintang Lima, yang terjual sekitar 1,7 juta kopi, Anda diingatkan mengapa lagu-lagu ini memiliki tempat istimewa dalam sejarah musik Indonesia. Selain itu, suasana konser mencerminkan dukungan penuh semangat yang terlihat dalam budaya penggemar PERSIB Bandung, menekankan hubungan mendalam antara musik dan komunitas.
Melalui daftar lagu ini, Dewa 19 tidak hanya tampil tetapi juga menghidupkan kembali sebuah era, menciptakan malam yang tak terlupakan.
Pawai Band dan Visuals

Pembukaan konser adalah sebuah tontonan yang menakjubkan, menampilkan marching band yang segera memikat penonton dengan pertunjukan dinamis mereka. Band tersebut menampilkan logo album ikonik Laskar Cinta, menambahkan sentuhan visual unik yang beresonansi dengan para penggemar. Saat mereka membawakan medley lagu-lagu populer seperti "Pangeran Cinta" dan "Arjuna," energi di tempat tersebut melambung, menetapkan suasana bersemangat untuk malam itu. Koordinasi yang mengesankan dan keahlian musik dari marching band memberikan sentuhan inovatif, membuat pengalaman konser benar-benar berkesan. Selain itu, seperti bagaimana pemain ikonik PERSIB telah mempengaruhi sepak bola Indonesia, penampilan band tersebut merayakan warisan budaya kaya bangsa.
Segera setelah penampilan band, Ahmad Dhani naik ke panggung, dengan mulus bertransisi ke pertunjukan utama dengan salam penuh perasaan dan nada pembuka dari "Angin." Urutan yang dirancang dengan baik ini menyoroti perencanaan dan pelaksanaan yang cermat dari elemen visual dan musik acara tersebut. Atmosfer yang semarak yang diciptakan oleh visual merayakan warisan abadi Dewa 19 dalam musik rock Indonesia.
Berikut adalah gambaran singkat dari kontribusi marching band:
Elemen | Deskripsi | Dampak |
---|---|---|
Tampilan Logo | Menampilkan logo album Laskar Cinta | Meningkatkan pengalaman visual |
Medley Lagu | Termasuk "Pangeran Cinta" dan "Arjuna" | Membangkitkan semangat penonton |
Transisi | Masuknya Ahmad Dhani dengan "Angin" | Transisi mulus ke pertunjukan utama |
Elemen-elemen ini secara kolektif meningkatkan momen pembukaan konser.
Warisan dan Prospek Masa Depan

Warisan abadi Dewa 19 dalam musik rock Indonesia tak terbantahkan, telah memikat penonton selama beberapa dekade dengan suara mereka yang kuat dan lirik yang berdampak. Sejak dibentuk pada tahun 1986, mereka telah menjadi salah satu band rock paling berpengaruh di Indonesia, dengan album mereka "Bintang Lima" terjual sekitar 1,7 juta kopi. Keberhasilan ini menegaskan pengaruh signifikan mereka pada dunia musik.
Daya tarik nostalgia mereka terus menjembatani generasi. Anda dapat melihat ini di konser mereka, di mana audiens yang beragam—dari penggemar muda hingga mereka yang tumbuh di tahun 90-an—berkumpul bersama. Ahmad Dhani, sosok kunci dalam band ini, memainkan peran penting dalam hal ini, menginspirasi generasi baru sambil menjaga ikatan yang kuat dengan penggemar lama.
Membangun kesuksesan masa lalu mereka, Dewa 19 tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Tur "20 Tahun Bintang Lima" mereka adalah keberhasilan, dan mereka berencana untuk terus melibatkan penggemar dengan konser-konser mendatang di berbagai kota. Komitmen ini menggambarkan dedikasi mereka untuk merayakan warisan musik mereka.
Selain itu, popularitas mereka yang terus berlanjut dan rencana kolaborasi dengan artis internasional menyoroti potensi kesuksesan mereka di masa depan. Pengaruh Dewa 19 dalam kancah musik rock Indonesia tetap kokoh, menjanjikan masa depan yang menarik. Selain itu, kemampuan mereka untuk menarik keterlibatan penggemar yang meningkat sejalan dengan perkembangan yang terlihat di sektor hiburan lainnya, seperti olahraga, mencerminkan tren budaya yang lebih luas di Indonesia.
Kesimpulan
Anda baru saja mengalami malam di mana nostalgia menari dengan masa kini. Ahmad Dhani dan teman-temannya melukis langit Bandung dengan kenangan musik, setiap nada adalah sapuan kuas di kanvas hati Anda. Para penggemar terbawa dalam pusaran emosi, suara mereka naik seperti sebuah simfoni. Daftar lagu adalah mesin waktu, membimbing Anda melalui warisan Dewa 19. Saat nada terakhir memudar, Anda tahu konser ini adalah babak penuh warna dalam perjalanan musik yang terus berkembang.
Event
Penghargaan Hoegeng 2025 Akan Digelar Lagi, Siap Menghormati Tokoh Inspiratif
Di cakrawala, Penghargaan Hoegeng 2025 berjanji untuk menghormati mereka yang menginspirasi, tetapi perubahan apa yang mengejutkan yang menanti tahun ini?

Kami senang mengumumkan Penghargaan Hoegeng 2025, yang merayakan para polisi yang menunjukkan integritas dan komitmen terhadap komunitas mereka. Inisiatif ini menyoroti pendekatan inovatif dalam penegakan hukum sambil mendorong akuntabilitas dan keunggulan. Anggota komunitas akan secara aktif berpartisipasi dalam menominasikan petugas yang berdampak positif terhadap keselamatan publik. Struktur acara bertujuan untuk menginspirasi para petugas dan melibatkan warga, memperkuat hubungan antara polisi dan komunitas. Ada banyak lagi yang dapat dijelajahi tentang penghargaan ini, mari kita telusuri apa lagi yang mereka tawarkan.
Seiring kita melihat ke depan ke Hoegeng Awards 2025, inisiatif ini yang diselenggarakan oleh detikcom bersama dengan Kepolisian Nasional Indonesia, bertujuan untuk menyoroti para polisi yang menunjukkan inovasi dan integritas. Acara penghargaan ini lebih dari sekedar acara pengakuan; ini mendorong budaya akuntabilitas dan keunggulan dalam penegakan hukum.
Dengan menekankan kualitas-kualitas ini, Hoegeng Awards mendorong para polisi untuk mengejar pendekatan inovatif dalam melibatkan komunitas, memastikan bahwa pekerjaan mereka benar-benar mencerminkan kebutuhan dan nilai-nilai dari komunitas yang mereka layani.
Proses nominasi untuk Hoegeng Awards dirancang agar inklusif dan partisipatif. Anggota komunitas diundang untuk mengirimkan nominasi, yang memungkinkan kita untuk menyoroti pencapaian para perwira lokal yang telah memberikan kontribusi signifikan untuk keselamatan dan kesejahteraan publik.
Pendekatan ini tidak hanya memberdayakan warga, tetapi juga memperkuat hubungan penting antara penegak hukum dan komunitas yang mereka lindungi. Dengan melibatkan publik secara aktif dalam proses nominasi, kita menumbuhkan rasa kepemilikan dan kebanggaan terhadap kepolisian, menciptakan sistem yang lebih transparan dan akuntabel.
Setiap nomine untuk Hoegeng Awards harus menunjukkan komitmen terhadap inovasi dalam kepolisian, menunjukkan bagaimana mereka telah menyesuaikan strategi mereka untuk memenuhi tantangan unik yang dihadapi oleh komunitas mereka. Ini bisa mencakup penerapan teknologi baru, pengembangan program jangkauan, atau keterlibatan dalam inisiatif yang melindungi populasi yang rentan.
Dengan mengakui upaya inovatif ini, kita mendorong semua polisi untuk berpikir kreatif tentang peran mereka, yang pada akhirnya menguntungkan komunitas secara keseluruhan.
Selain inovasi, integritas adalah pondasi dari Hoegeng Awards. Perwira yang menunjukkan standar etika yang tak tergoyahkan dan mendedikasikan diri untuk melayani kepentingan publik dihighlight dalam acara ini.
Ketika kita merayakan nilai-nilai ini, kita berkontribusi dalam membentuk kembali persepsi tentang pekerjaan polisi di Indonesia. Penghargaan ini berfungsi sebagai pengingat bahwa banyak perwira yang sangat berkomitmen terhadap peran mereka sebagai pelindung dan pemimpin komunitas.
Hoegeng Awards 2025 akan menampilkan lima kategori berbeda, masing-masing menghormati perwira polisi yang luar biasa atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam berbagai kapasitas.
Dengan mengakui kerja keras mereka, kita tidak hanya mengangkat para perwira ini tetapi juga menginspirasi yang lain dalam pasukan untuk berusaha mencapai keunggulan. Saat kita melangkah maju, mari kita manfaatkan kesempatan untuk terlibat dengan para perwira polisi kita dan menominasikan mereka yang telah membuat dampak berarti di komunitas kita.
Bersama, kita dapat membantu menumbuhkan masyarakat yang lebih adil dan setara.
Event
Tahun Baru Cina di Ancol: Tarian Naga Air dan Barongsai, Berikut Jadwal Lengkapnya
Jangan lewatkan perayaan Tahun Baru Cina di Ancol dengan tarian naga dan singa yang menakjubkan, temukan jadwal lengkapnya dan lebih banyak lagi!

Kami sangat bersemangat untuk merayakan Tahun Baru Imlek di Ancol, di mana tarian singa dan naga bawah air yang menakjubkan akan membawa kegembiraan untuk semua orang! Pada tanggal 25, 26, 28, dan 29 Januari 2025, kita bisa menyaksikan pertunjukan memukau ini pada pukul 10:00 dan 13:00. Jangan lupa parade tari singa yang meriah pada pukul 15:30 setiap harinya, dengan pertunjukan khusus pada tanggal 29 Januari pukul 16:00. Biaya masuk hanya Rp35,000, membuatnya terjangkau untuk semua orang. Jika kita ingin memastikan pengalaman yang fantastis, ada lebih banyak lagi untuk dijelajahi tentang acara dan signifikansi budayanya yang menanti ke depan.
Sorotan Acara
Saat kita terjun ke dalam perayaan Tahun Baru Cina yang meriah di Ancol, kita tidak bisa tidak bersemangat tentang pertunjukan bawah air yang unik yang menanti kita.
Bayangkan ini: tarian singa dan naga yang dilakukan pada kedalaman enam meter, dikelilingi oleh ribuan ikan yang memperindah spektakel bawah air yang memukau ini. Dijadwalkan pada 25, 26, 28, dan 29 Januari 2025, pertunjukan ini berlangsung pada pukul 10:00 dan 13:00, memberi kita dua kesempatan setiap hari untuk mengalami makna budaya ini secara langsung.
Tarian singa, simbol keberuntungan dan kemakmuran, menangkap semangat Imlek, menarik turis lokal dan internasional.
Dengan tambahan pertunjukan budaya di Ocean Dream Samudra dan Jakarta Bird Land, kita akan mengalami perayaan yang tak terlupakan!
Jadwal Pertunjukan
Bersiaplah untuk serangkaian pertunjukan yang memukau selama perayaan Tahun Baru Imlek di Ancol!
Kita akan menyaksikan pertunjukan bawah air yang menakjubkan dengan Barongsai dan tarian naga di Sea World Ancol pada tanggal 25, 26, 28, dan 29 Januari 2025, yang menampilkan kepentingan budaya dari tradisi yang penuh warna ini pada pukul 10:00 dan 13:00.
Jangan lewatkan Pertunjukan Kungfu di Dufan, yang berlangsung dari tanggal 13 Januari hingga 14 Februari pada pukul 13:00.
Parade Imlek akan memukau dengan tarian singa setiap hari pada pukul 15:30, diikuti oleh pertunjukan Bian Lian yang menarik pada pukul 17:00.
Akhirnya, pada tanggal 29 Januari, mari kita rayakan dengan Pertunjukan Lion & Barongsai Tonggak pada pukul 16:00, diakhiri dengan Flippy's Berbagi Angpao pada pukul 18:00!
Informasi Pengunjung
Saat merencanakan kunjungan kita ke perayaan Tahun Baru Imlek yang mendebarkan di Ancol, kita harus memperhatikan beberapa informasi penting bagi pengunjung untuk meningkatkan pengalaman kita.
Masuk ke pertunjukan tari singa dan naga yang memukau memerlukan biaya masuk umum hanya Rp35,000 per orang.
Jika kita mengendarai mobil, biaya parkir dimulai dari Rp20,000 per kendaraan, tetapi mari kita datang lebih awal untuk menghindari keramaian!
Bagi yang lebih suka menggunakan transportasi umum, kita memiliki opsi yang nyaman tersedia untuk mencapai Ancol dengan mudah.
Jangan lupa untuk mengamankan tempat kita untuk pertunjukan populer dengan membeli tiket secara online di ancol.com—pemesanan terlebih dahulu sangat disarankan.
Selain itu, protokol keamanan menjamin lingkungan yang aman untuk semua orang selama pertunjukan bawah air yang spektakuler.
Mari kita nikmati perayaannya!
Event
Menonton MotoGP di Mandalika: Tempat Mana yang Anda Pilih untuk Menonton?
Jelajahi pilihan menonton MotoGP di Mandalika yang memukau, temukan tempat ideal untuk pengalaman tak terlupakan dan keseruan yang menanti!
Ketika kita mempertimbangkan untuk menonton MotoGP di Mandalika, kita memiliki beberapa pilihan menarik yang cocok untuk setiap selera dan anggaran. Untuk pengalaman premium, Zona Grandstand, terutama A dan C, menawarkan pemandangan yang fantastis dengan harga yang bervariasi. Zona C memberikan kita akses ke tikungan yang mendebarkan, sementara Zona A menyediakan tempat duduk yang tertutup untuk kenyamanan. Setelah balapan, menikmati Pantai Kuta Mandalika atau Bukit Merese dapat meningkatkan perjalanan kita. Baik kita lebih suka suasana yang ramai atau retret yang tenang, setiap pilihan menawarkan pengalaman yang unik. Mari kita jelajahi aspek-aspek ini lebih lanjut untuk memastikan kita menemukan tempat yang sempurna yang disesuaikan dengan preferensi kita.
Informasi Masuk dan Tiket
Ketika menghadiri acara MotoGP di Mandalika, memahami proses masuk dan tiket sangat penting untuk pengalaman yang lancar.
Kita perlu ingat bahwa semua tiket, yang diklasifikasikan sebagai e-tiket, harus ditukar dengan gelang tangan fisik pada hari acara. Gelang tangan ini adalah akses masuk kita, jadi kita harus mengamankannya dengan segera.
Bijaksana untuk membeli tiket lebih awal untuk memastikan kita mendapatkan tempat duduk yang diinginkan, karena berbagai jenis tiket menentukan lokasi penonton.
Selain itu, regulasi akses membantu memperlancar masuk dan mengurangi kemacetan, memungkinkan kita untuk fokus pada keseruan balapan.
Otoritas lokal, termasuk Kantor Transportasi NTB dan Kepolisian, berkoordinasi untuk mengatur masuk berdasarkan jenis tiket, meningkatkan keamanan dan kesenangan kita.
Opsi Menonton di Mandalika
Bagaimana cara menemukan opsi tontonan terbaik di Mandalika untuk meningkatkan pengalaman MotoGP kita?
Kami memiliki berbagai jenis kursi yang memenuhi berbagai anggaran dan preferensi.
Tribun Reguler menawarkan 30.000 kursi di tujuh area, dengan Zona C bertarif Rp 1.500.000 untuk pemandangan utama garis start, meskipun tanpa atap.
Zona D, dengan harga Rp 1.000.000, memungkinkan kita untuk menyaksikan aksi di Tikungan 3, 4, dan 5, meskipun kekurangan fasilitas.
Untuk pengalaman yang lebih mewah, Tribun Premium menyediakan tempat duduk beratap, dengan Zona A yang menawarkan pemandangan eksklusif di garis start/finish seharga Rp 2.500.000.
Objek Wisata dan Fasilitas Terdekat
Setelah kita menentukan pilihan tempat menonton yang sempurna di Mandalika, saatnya untuk menjelajahi atraksi dan fasilitas terdekat yang meningkatkan pengalaman kita secara keseluruhan.
Pantai Kuta Mandalika, yang hanya berjarak singkat dari sirkuit, memikat kita dengan 7,2 km pasirnya yang masih perawan, sempurna untuk bersantai setelah balapan.
Untuk pemandangan panorama yang menakjubkan, kita bisa mendaki ke Bukit Merese, hanya 40 menit dari Bandara Internasional Lombok.
Pantai Tanjung Aan tidak hanya menawarkan air yang jernih untuk snorkeling tetapi juga suasana yang tenang untuk aktivitas pantai.
Kunjungan ke Desa Sade memungkinkan kita untuk terjun ke dalam budaya tradisional Sasak melalui lokakarya menenun.
Dan jika kita di sini pada bulan Februari atau Maret, festival Bau Nyale di Pantai Seger adalah suatu keharusan untuk merasakan masakan dan cerita rakyat lokal.
-
Ekonomi1 hari ago
Info Terkini: Harga Beras Setra Ramos dan Berbagai Varietas Beras Hari Ini
-
Ekonomi1 hari ago
Hari ini, Harga Emas Antam Ditetapkan Rp889,000 per Gram: Tanpa Perubahan
-
Ekonomi1 hari ago
Kekurangan Berani Para Pencuri: Pertamina Kehilangan Rp 400 Juta Akibat Pencurian Avtur
-
Politik1 hari ago
Investigasi Judi Sabung Ayam Online: Polisi Distrik Malang Temukan Berbagai Fakta
-
Politik1 hari ago
Dugaan Serangan Siber: Akun Pemerintah Provinsi Jawa Timur Jadi Sasaran Judi Online
-
Uncategorized4 jam ago
Operator Judi Online: Jumlah Warga Indonesia di Kamboja Meningkat Drastis
-
Sosial4 jam ago
Mengungkap Rahasia: Daerah di Indonesia yang Mengizinkan Judi Sabung Ayam Digital
-
Ekonomi4 jam ago
Persiapan untuk Ramadan: Lonjakan Harga Bahan Pokok di Pasar